Aksi Nasional P4GN: Mahasiswa Unesa Gelar Sosialisasi Bahaya Narkoba di SMPN 54 Surabaya - Dukung Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba di Kalangan Pelajar.

Surabaya – Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melaksanakan sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di SMPN 54 Surabaya pada hari Kamis (31/10/2024), yang dihadiri oleh siswa kelas 9, dengan perwakilan 3 orang dari tiap kelas sehingga total keseluruhan 40 siswa. Kegiatan ini merupakan hasil dari kerja sama SMCC (Subdirectorate of Crisis Center Mitigation) Universitas Negeri Surabaya dengan Badan Narkotika Nasional daerah setempat yang telah membekali tim penyuluh dengan materi terkini tentang pencegahan dan dampak narkoba. Tujuan utama program ini yakni, membekali generasi muda dengan pengetahuan yang memadai untuk membuat pilihan yang tepat agar tidak terjerumus penyalahgunaan narkoba.
Dalam kegiatan ini, mahasiswa Unesa memaparkan berbagai materi tentang jenis-jenis narkoba, efek negatifnya bagi kesehatan fisik dan mental, serta bagaimana remaja dapat menghindari keterlibatan dalam penyalahgunaan zat terlarang tersebut. Para siswa juga dibekali dengan informasi praktis tentang cara melaporkan aktivitas mencurigakan terkait penyalahgunaan narkoba. “Kami ingin para siswa tidak hanya menyerap informasi, tetapi benar-benar memahami pentingnya menjaga diri dari pengaruh negatif narkoba. Ini bukan hanya soal kesehatan pribadi, tetapi soal masa depan mereka dan masa depan bangsa,” tegas pemapar materi.
Penyuluhan yang berlangsung selama dua jam ini tidak hanya berisi pemaparan materi, tetapi juga dilengkapi dengan pemutaran video edukatif, sesi diskusi interaktif, focus grup discussion, serta simulasi situasi nyata terkait penyalahgunaan narkoba. Mahasiswa Unesa berperan aktif dalam menjelaskan modus-modus baru yang digunakan oleh pengedar untuk menarik perhatian remaja, seperti penyamaran narkoba dalam bentuk permen dan minuman kemasan.
"Ketika siswa memahami bagaimana modus-modus tersebut, mereka akan lebih waspada. Tidak hanya agar bisa melindungi diri mereka sendiri, tapi juga bisa membantu teman-teman di sekitarnya," kata salah satu anggota tim penyuluh.
Mahasiswa Unesa sebagai tim penyuluh berinteraksi melalui sesi tanya-jawab dengan para siswa dan memberikan simulasi sederhana tentang pencegahan narkoba. Para siswa pun turut aktif dengan mengajukan berbagai pertanyaan, seperti bagaimana mengenali teman yang mungkin telah terlibat narkoba dan apa yang harus dilakukan jika menemukan kasus tersebut.
Dalam akhir sosialisasi, salah satu mahasiswa penyuluh menegaskan kepada siswa-siswi SMPN 54 Surabaya untuk mengatakan “tidak” saat diberikan sesuatu atau diajak oleh orang yang tidak dikenali maupun orang terdekat dalam tindakan penyalahgunaan zat berbahaya.
Salah satu siswi kelas 9A, yang bernama Niza mengatakan kegiatan ini mengasyikkan karena dapat memberikan pemahaman baru terkait pentingnya menjauhi narkoba. Begitupun menurut Rizal, siswa kelas 9C, baginya edukasi terkait penyalahgunaan narkoba yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Negeri Surabaya memberikan pemahaman baru baginya terkait bahaya narkoba dan bagaimana cara generasi muda dalam memerangi narkoba.
Dengan demikian, acara sosialisasi di SMPN 54 Surabaya menunjukkan bahwa kolaborasi antara Universitas Negeri Surabaya dan BNN sangat berperan dalam mendidik dan melindungi generasi muda dari ancaman narkoba. Dengan partisipasi aktif siswa dan dukungan penuh dari sekolah, program ini menjadi langkah positif dalam mengatasi permasalahan narkoba di kalangan remaja. Sosialisasi seperti ini diharapkan terus dilakukan oleh Universitas Negeri Surabaya pada sekolah-sekolah lain di Surabaya dan sekitarnya agar mampu menumbuhkan kesadaran generasi muda akan bahaya narkoba, serta mengajak mereka membuat keputusan yang positif dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi universitas-universitas lain untuk turut serta dalam kampanye edukasi pencegahan narkoba. Universitas Negeri Surabaya sendiri telah berkomitmen untuk melanjutkan program serupa ke sekolah-sekolah lain di Surabaya dan sekitarnya, dengan harapan dapat menjangkau lebih banyak pelajar dan menciptakan perubahan nyata dalam masyarakat.
Share It On: