Percepatan Penyelesaian Tugas Akhir Mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya

Surabaya,
30 April 2024
- Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya bersama dengan Subdirektorat SMCC UNESA mengadakan
kegiatan Percepatan Penyelesaian Tugas Akhir sebagai langkah konkret dalam
menanggapi masalah yang dihadapi oleh sejumlah mahasiswa angkatan 2017, 2018,
dan 2019 yang belum menyelesaikan studinya. Acara ini berlangsung pada Selasa,
30 April 2024, di Auditorium T14 Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri
Surabaya.
Kegiatan
ini dihadiri oleh Prof.Dr.
Mutimmatul Faidah, S.Ag., M.Ag. (Direktur Pencegahan dan Penangan Isu-isu
Strategis), Dr. Wiryo Nuryono (Kepala Subdirektorat Mitigasi Crisis Center),
Dr. Retno Tri H, M. Pd., Kons. (Kasi Bimbingan Konseling Akademik), Syafi’ul
Anam, Ph.D. (Dekan FBS UNESA), dan Ajeng Dianing Kartika, S.S., M.Hum. (MC,
Dosen S1 Sastra Jerman).
Tujuan
utama dari kegiatan ini adalah untuk menemukan solusi atas kendala-kendala yang
dihadapi oleh mahasiswa FBS, khususnya terkait dengan penyelesaian tugas akhir.
Dalam diskusi yang berlangsung, Prof.Dr. Mutimmatul Faidah, S.Ag., M.Ag.
menjelaskan bahwa alternatif format tugas akhir selain skripsi, seperti
artikel, dapat dipertimbangkan. Namun, artikel tersebut harus dipublikasikan
dalam jurnal terindeks scopus atau sinta 2, dengan
format yang disesuaikan dengan kebijakan fakultas.
Dr.
Wiryo Nuryono memberikan solusi terkait permasalahan biaya kuliah (UKT) dengan
mengkoordinasikan dengan pihak terkait di universitas. Selain itu, untuk
mahasiswa yang sulit dihubungi, akan dilakukan kunjungan ke rumah setelah surat
pemberitahuan terkirim.
Kegiatan ini diakhiri dengan mahasiswa menandatangani komitmen penyelesaian tugas akhir dan sesi diskusi kelompok dengan dosen pembimbing akademik, Dengan harapan kegiatan Percepatan Penyelesaian Tugas Akhir ini akan memberikan solusi konkret bagi mahasiswa yang masih menghadapi kendala dalam menyelesaikan studi mereka di FBS UNESA, serta mendorong terciptanya lingkungan akademik yang lebih kondusif dan mendukung.
Share It On: